Pasar cryptocurrency dapat terjebak dalam situasi yang tampak seperti tren bearish tanpa akhir. Tapi itu tidak berarti anda harus kehilangan minat dalam cryptocurrency. Saat ini, ribuan trader masih mencoba memaksimalkan keuntungan mereka dari kondisi pasar terkini.
Banyak investor sadar bahwa investasi tradisional mungkin bukan opsi terbaik dalam pasar ini. Pada situasi inilah alat-alat untuk trading spekulatif berperan. Mari gali lebih dalam mengenai hal ini.
Ketika kami berbicara mengenai trading cryptocurrency reguler, itu berarti pembelian dan penjualan mata uang digital dari sebuah bursa atau wallet. Ini adalah cara tradisional trading cryptocurrency, yang memungkinkan anda untuk menghasilkan profit dari pasar yang mengalami pertumbuhan siklus. Itu juga adalah metode terbaik untuk investasi jangka panjang.
Sebaliknya, trading spekulatif dalam cryptocurrency adalah trading dalam instrumen derivatif berdasarkan pada aset-aset pokok, seperti derivatif. Ini berarti anda tidak membeli token atau koin sesungguhnya, tapi berspekulasi pada harga mereka.
Terdapat beberapa cara untuk membeli derivatif cryptocurrency. Sebagai contoh, Bitcoin Futures pertama diluncurkan, dan sekarang anda dapat membeli produk yang sama untuk beberapa cryptocurrency, termasuk Ethereum, XRP, dan Litecoin.
Instrumen derivatif populer lainnya adalah ETF, yaitu exchange-traded fund shares. Pada awal Oktober 2022, Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) menyetujui ETF pertama cryptocurrency untuk Bitcoin. Diharapkan instrumen derivatif ini akan terwujud untuk cryptocurrency lainnya dalam waktu dekat.
Bagaimanapun, futures dan ETC terstruktur seperti trading biasa. Kalkulasi investor masih berorientasi pada kenaikan harga, bukan penurunan berkepanjangan seperti yang ditunjukkan oleh pasar cryptocurrency.
Di sinilah trading CFD berperan. Ini merupakan peluang investasi spekulatif yang dapat dengan mudah diterapkan di pasar yang sedang naik maupun turun. CFD merupakan instrumen derivatif, sebuah kontrak antara trader dengan broker mengenai perbedaan harga.
Profit trader bergantung pada prakiraan mereka terhadap perubahan harga. Jika prakiraannya benar, profit yang didapat adalah sama dengan perubahan nilai aset. Dengan demikian, CFD tidak bergantung pada naik atau turunnya harga, tetapi hanya pada perbedaan dan prediksi terhadap perubahan harga yang benar.
Perlu dicatat bahwa CFD biasanya dibuka hanya selama beberapa menit atau beberapa jam dan selalu diperdagangkan dengan leverage, meningkatkan potensi profit bagi trader. Keunggulan CFD adalah Anda dapat mengambil profit dengan mudah dari penurunan harga. Namun, perlu diingat bahwa jika Anda ingin memulai trading CFD, Anda harus terlebih dahulu menemukan broker yang stabil dan dapat diandalkan!
Jangan lupa bahwa trading derivatif sedikit lebih berisiko dalam hal potensi kerugian jika dibandingkan dengan trading tradisional. Namun, risiko ini dikompensasi oleh potensi profit, serta fakta bahwa semua layanan yang menawarkan futures dan CFD diatur dan beroperasi sesuai dengan persyaratan yang ketat.
Pilihan cara trading cryptocurrency ada di tangan Anda, tetapi disarankan untuk menjelajahi semua opsi yang memungkinkan sebelum Anda memulainya.